Nah pada tanggal 20 Oktober 2018 M / 12 Safar 1440 H adalah acara InOMN yang diadakan TIM OIF UMSU di Merdeka Walk atau biasa di sapa lapangan merdeka tepat nya di Kota Medan, awalnya InOMN ini di laksanakan pukul 19: 00 WIB sampai pukul 22 : 00 WIB tetapi pelaksanaanya di luar agenda yang direncanakan dikarenakan situasi cuaca kota Medan tidak mendukung. Walau pun jadwal kegiatan sedikit bergeser dikarenakan hujan yang terus mengguyur kota Medan pengamatan baru mulai dilakukan pukul 22:00, walaupun begitu pengunjung lapangan merdeka sangat antusias ingin mencoba melihat bulan menggunakan teleskop-teleskop OIF UMSU, dari sekian pengunjung secara umum mereka baru kali ini melihat bulan secara langsung menggunakan teleskop dan mereka sangat takjub melihat kawah-kawah bulan secara jelas.
Mungkin ada yang belum tahu apa International Observe the Moon Night atau disingkat dengan InOMN dan kenapa harus InOMN diadakan. InOMN ( Internasional Observe the Moon Night) ini merupakan salah satu event astronomi yang digelar baik dari kalangan astronom amatir maupun para ahli. InOMN merupakan event tahunan yang dimulai sejak tahun 2010 atau lebih tepatnya InOMN pertama kali digelar pada 18 September 2010. Tujuan dari InOMN itu sendiri dapat kita tebak dari nama eventnya yakni untuk mengamati atau mengobservasi Bulan secara bersama-sama dari seluruh belahan dunia. Akan tetapi ada yang unik dalam penyelanggaraan even InOMN ini. Tidak seperti event-event tahunan lainnya yang setiap tahun digelar pada tanggal yang sama, InOMN setiap tahunnya digelar pada tanggal yang berbeda-beda.
Ada yang tau kenapa moment InOMN dilaksanakan di sekitar fase bulan Kuartil awal hingga Bulan Cembung , Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa InOMN ini adalah event pengamatan bulan yang ditujukan untuk masyarakat luas sehingga di butuhkan posisi Bulan di langit malam yang mudah untuk diamati. Pada fase Bulan Kuartil Awal sampai purnama, Bulan selepas Matahari terbenam akan berada tinggi di horizon sehingga sangat memudahkan kita untuk melakukan pengamatan Bulan. Sebaliknya jika InOMN dilakukan pada saat fase Bulan setelah Purnama, Bulan akan terbit di malam hari selepas pukul 20.00 dan untuk Bulan berada pada posisi yang tinggi di langit malam tentunya kita harus menunggu hingga waktu tengah malam sehingga hal ini akan menyulitkan pengamatan Bulan yang ditujukan untuk masyarakat secara luas.
Kenapa InOMN itu diadakan, ada yang tau ? Hal tersebut diadakan untuk menyeragamkan dan agar masyarakat bersama-sama dari seluruh belahan dunia mengamati Bulan di malam dan fase yang sama dan masyarakat lebih dekat mengenal Bulan sebagai satelit alam Bumi kita. Selain itu agar masyarakat mengetahui bahwa ciptaan Allah itu jauh lebih indah dan kita menyadari bahwasanya kita tidak ada apa-apanya di planet Bumi ini hanyalah butiran debu , maka dari itu kita tidak boleh memiliki sifat yang angkuh ataupun sombong.
