Sumbar gambar : https://scitechdaily.com/astrophysicists-developed-a-new-theory-to-explain-dark-energy/
Oleh Nova Anggraini
Tim Planetarium OIF UMSU
Alquran memberikan keterangan yang sesuai dengan penemuan ilmu pengetahuan masa kini. Sebagaimana firman Allah dalam Quran surah al anbiya ayat 30 yang artinya nya “dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi dahulunya menyatu kemudian kami pisahkan keduanya dan kami jadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air maka mengapa mereka tidak beriman?”.
Materi pertama sebelum terjadi ledakan besar, alam semesta dalam kondisi seperti ini bisa dikategorikan berada dalam periode alam semesta masih bersatu. dan alam semesta setelah materi pertama meledak sehingga mengalami perluasan dalam kondisi tersebut dikategorikan pada periode pemisahan.
Astrofisikawan memberikan penjelasan tentang teori awal terciptanya alam semesta yang biasa kita dengar dengan istilah bigbang dan istilah tersebut sudah diterima dikalangan masyarakat luas. Jadi sebelum terjadinya bigbang tidak ada ruang dan waktu. ada setelah terjadinya ledakan tersebut. Jagat raya tercipta dari suatu ketiadaan sebagai hasil dari suatu ledakan satu titik tunggal. Alam semesta akan terus meluas dan mengembang. jauh dari Alquran telah memberikan informasi jauh sebelum berkembangnya ilmu astronomi.
Alam semesta terus mengembang sejak pembentukannya hal tersebut dapat dilihat pada firman Allah Quran surah az zariyat ayat 47 :
“dan langit itu kami bangun dengan kekuasaan kami dan sesungguhnya kami benar-benar meluaskan nya”.
Ayat di atas dapat diartikan dengan makna memperluas dan hal tersebut mengacu pada penciptaan luasnya dan memperluas alam semesta. dan memberikan gambaran bahwa alam semesta terus-menerus mengembang hingga sampai saat ini. Hal tersebut juga dapat dilihat dan diamati di mana di antara galaksi yang satu dengan galaksi yang lainnya saling berjauhan pada setiap waktu. akan menyebabkan alam semesta ini runtuh.
Pada tahun 1922 fisikawan Rusia Alexander friedmann secara teoretis telah mengemukakan bahwa keadaan alam semesta terus melakukan pergerakan dan mengembang. fakta tersebut dibuktikan dengan pengamatan yang dilakukan oleh Edwin Hubble seorang astronom Amerika yang menggunakan teleskop dan ia menemukan bahwa bintang-bintang dan galaksi bergerak terus dan saling menjauh.
Dan bahkanbiasa disebut dengan energi dan materi gelap. Namun hingga kini belum diketahui secara rinci apa energi gelap ini. berdasarkan perhitungan diperkirakan energi dan materi gelap ini volumenya sekitar 75% dari massa alam semesta.