3 orang Tim OIF UMSU melaksanakan pengukuran arah kiblat di 3 lokasi, masing-masing : Desa Surbakti, Desa Perteguhan dan Desa Beganding, tepatnya di Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo. Sabtu (30/09/2023).
Kegiatan pengukuran arah kiblat dilaksanakan oleh 3 orang tim OIF yaitu kepala OIF UMSU, Dr Arwin Juli Rakhmadi Butar-Butar, MA, Marataon Ritonga dan Hariyadi Putraga. Pengukuran menggunakan Theodolite, Kompas Brunton, Busur Derajat Setengah Lingkaran, GPS dan Google Earth serta disaksikan pula oleh beberapa jama’ah dan masyarakat setempat.
Pengukuran pertama dilaksanakan di Masjid Al-Azhar yang berada di Desa Surbakti. Masjid ini sudah lama dibangun sekitar tahun 1950-an, masih dengan sebutan surau/musholla hingga direnovasi dan menjadi sebuah Masjid yang bisa menampung banyak jama’ah. Kemudian, melalui surat permohonan yang dilayangkan, BKM Masjid pun memohon Kalibrasi Ulang Arah Kiblat kepada Tim OIF UMSU.
Pengukuran kedua dilaksanakan di Masjid Nurul Muslimin yang berada di Desa Perteguhan. Setelah dari Desa Perteguhan, tim OIF beranjak ke Desa Beganding untuk melaksanakan pengukuran ketiga yaitu di Masjid Jami’inayah. Tujuan pengukuran ini tidak lain ialah untuk lebih mengakuratkan arah kiblat dari ketiga Masjid tersebut.
Pengukuran atau pengakurasian arah kiblat merupakan salah satu kegiatan rutin OIF UMSU yang bertujuan membantu masyarakat dalam menentukan dan mengakurasikan arah kiblat. Mengakurasikan arah kiblat merupakan satu hal yang penting karena seperti yang kita pahami bersama bahwa menghadap kiblat merupakan salah satu syarat sahnya shalat.























