Observatorium Ilmu Falak Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (OIF UMSU) terus memperluas jangkauan internasionalnya melalui program OIF Worldwide (OWW) edisi yang ke-3 kali dengan destinasi negara Thailand dan Malaysia. Kegiatan internasional ini berlangsung pada Rabu-Sabtu, 24-28 Jumadilawal 1446 H/26-30 November 2024 M.
Di Thailand, tepatnya di Pattani, tim OIF melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yaitu pengukuran arah kiblat di dua lokasi, pertama di Khao Tum Pattani, yaitu sebuah pondok pesantren tempat para penghapal Al-Qur’an. Lalu yang kedua di Masjid Dar al-Huda di kawasan Pujud, Meuang, Pattani.
Sebenarnya OWW di Thailand ini masih ada satu agenda lagi yaitu pelatihan ilmu falak di Sekolah Phatna Witya School Yala, namun karena kondisi hujan dan banjir akhirnya program ini batal terlaksana, namun agenda ini akan tetap dilaksanakan secara daring dengan waktu yang belum ditentukan.
Sementara itu di Malaysia, tim OIF melakukan kunjungan ke Pusat Falak Sheikh Thahir di Pantai Acheh, Pulau Pinang Malaysia. Lokasi pusat falak ini berada di kawasan strategis, dengan bangunan menghadap langsung ke laut lepas dan dengan fasilitas astronomi yang cukup canggih. Kepala OIF UMSU, Dr. Arwin Juli Rakhmadi Butar-Butar, MA, yang turut membersamai program ini menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menindaklanjuti rencana kerja sama di bidang ilmu falak antar kedua belah pihak.
“Insya Allah, ke depannya akan ada kerja sama yang signifikan antara OIF UMSU dan Pusat Falak Sheikh Tahir, terutama dalam pengembangan ilmu falak dan astronomi,” ungkap Dr. Arwin saat berada di lokasi.
Dalam kunjungan tersebut, tim OIF UMSU juga diperkenalkan dengan berbagai fasilitas yang ada seperti miniatur alat-alat astronomi dan Kubah Cerapan yang dilengkapi teleskop modern. Selain berkunjung, tim OIF juga tentunya mengambil inspirasi dan gagasan untuk meningkatkan tata kelola serta aktivitas OIF UMSU kedepan, khususnya dalam pengelolaan kunjungan pelajar yang terus meningkat setiap tahunnya.
Berikutnya lagi melalui program ini, OIF UMSU berharap dapat mengimplementasikan ide-ide baru, termasuk pengelolaan planetarium dan konten edukasi astronomi yang lebih inovatif. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis untuk memperkuat peran OIF UMSU sebagai pusat pengembangan ilmu falak terkemuka di tingkat nasional dan internasional.